watch sexy videos at nza-vids!
WWW.CERITAINDO.SEXTGEM.COM

Find us On Facebook and Twitter
facebook.jpg | twitter.jpg

WANITA HAUS SEXS

"Hallo Nia.."
"Iya Man pa kabar?"
"Baik, kamu ada dimana?"
"Aku lagi di tempat kost temanku nih, main donk
kesini teman-teman ku pingin kenalan sama
kamu..", katanya
"Ehmm.. di daerah mana?" tanyaku.
"Daerah Radio Dalam, dateng ya sekarang"
"Ok deh nanti kalau aku dah deket aku telpon ya"
kataku
"Ok aku tunggu ya, jangan lupa siapin diri,
hehehe..", katanya lagi
"Lho, emang aku mau diapain?", tanyaku
penasaran
"Mau diperkosa rame-rame siap nggak?"
"Siapa takut..", jawabku sekenanya
Lalu aku pun meluncur ke arah Radio Dalam dan
sekitar 15 menit akupun sampai di tempat yang
telah dijanjikan.
"Hallo Nia, aku dah di depan nih..", kataku
"Ok aku keluar ya, sabar.."
Lalu munculah seorang gadis yang sangat seksi
tingginya sekitar 175 dengan berat sekitar 55 kg,
woww.. buah dadanya lebih besar dari pada
punya Nia. Lalu dia menghampiri mobilku dan
mengetuknya.
"Iya, ada apa?", jawabku dengan mataku yang tak
lepas dari buah dadanya yang montok itu.
"Firman ya..", kata dia.
"Iya", kataku.
"Aku Melly temennya Nia yuk masuk yuk..",
katanya dengan senyum nakalnya.
"Oh.. yuk", jawabku agak sedikit tergagap.
Wah, bakal ada pesta besar nih pikirku dalam hati.
Sesampai dikamarnya aku disambut dengan
pelukan dan ciuman oleh Nia dan aku
diperkenalkan kepada 3 temennya yang lain yang
satu bernama Dita, Ayu dan Kiki. Dan harus
kuakui mereka bertiga tidak kalah
menggiurkannya dengan si Melly.
Tiba-tiba Nia membuka omongan yang bagiku
sifatnya hanya basa-basi dan kemudian
diteruskan oleh teman-temannya dan lama-
kelamaan omongan kami berlanjut ke arah
selangkangan. Dan tiba-tiba dari arah belakang
ada yang memelukku saat aku akan menengok,
dengan cepatnya Melly mencium bibirku dengan
liarnya, maka akupun tak kalah bernafsunya aku
balas dengan liarnya pula.
Dan ternyata yang memelukku dari belakang
adalah Nia dia terus menciumi leherku dan terus
turun ke bawah mencoba membuka bajuku
sementara aku masih saja berciuman dengan
Melly. Ketika bajuku dilepaskan oleh Nia tiba-tiba
ada tangan yang membuka celanaku termasuk
celana dalamku maka langsung saja adekku yang
telah tegang sedari tadi keluar dari sarangnya.
Dan seketika itu juga "Adekku" langsung dilahap
dengan liarnya setelah aku lihat ternyata Dita
dengan ganasnya sedang mengulum
kemaluanku.
Saat aku sedang diserang oleh tiga wanita ini aku
sempat mencari kemana Ayu dan Kiki ternyata
mereka ada di sofa dekat situ dan keduanya
sudah telanjang bulat dan aku lihat Kiki sedang
menjilati vagina Ayu dan Ayu pun mendesah-
desah dan meliuk-liukan badannya diatas sofa
tersebut sementara aku sendiri sedang kewalahan
menangani seranga dari tiga wanita ini, maka aku
tidak memperhatikannya.
Langsung saja aku buka baju Melly yang terdekat
dengan aku dan ketika Melly sedang membuka
seluruh bajunya aku tarik Dita keatas dan kami
pun berciuman sementara itu Nia menggantikan
posisi Dita mengulum kemaluanku. Begitu pula
dengan Dita aku buka bajunya dan posisinya
digantikan oleh Nia sedangkan posisi Nia
digantikan oleh Melly, wow.. ternyata kuluman
Melly lebih enak dari pada Nia dan Dita sampai
akhirnya aku merebahkan diri di ranjang yang
berada disitu.
Nia setelah melepas bajunya langsung saja
memgang kemaluanku dan diarahkannya ke liang
vaginannya yang ternyata sudah basah sedari
tadi setelah pas maka diturunkan pantatnya
perlahan-lahan hingga akhirnya..
Bless.., "Aah..", desah Nia.
Sementara Nia sedang asiknya menaik turnkan
pantatnya diatasku, maka aku tarik Melly keatasku
dan aku menjilati vaginanya.
"Ahh.. enak Man terus Man ohh.." desah Melly.
"Ahh.. ohh.sst" desah Nia yang bersahut-sahutan
dengan Melly dan Ayu.
"Ohh.. yess lick my pussy Man ohh yess sst"
racau Melly ketika klitorisnya aku hisap-hisap.
Sementara itu aku tarik pula si Dita dan aku
masukan jari tengahku ke liang vaginanya
sehingga membuat Dita meracau dan meliuk-
liukan badannya.
"Ohh yes Man enak Man dalem lagi Man ohh.."
racau Dita.
Sementara setelah berada dalam posisi seperti
selama kurang lebih 15 menit akhirnya Nia
menggenjotnya semakin cepat dan mengerang.
"Ahh.. Man aku keluar Man ah.." desah Nia dan
seketika itu pula tubuhnya melemas dan
menggelimpang disampingku dan ternyata tanpa
aku sadari dibawahku sudah ada si Ayu yang
dengan cepatnya langsung melumat kemaluanku
maka aku pun menggeliat menahan nikmat
hisapan Ayu dan Melly segera turun dari mulutku
dan memasukan kemaluanku ke vaginanya dan
langsung digoyangkannya naik turun dan kadang
memutar, sementara Dita tidak mau kehilangan
kesempatan maka dia menyodorkan vaginannya
ke mulutku dan akupun menjilati dan
mengihisap-hisap vaginanya.
Setelah 5 menit aku jilati vagina nya maka tubuh
Dita mengejang dan dia berteriak, "Man ahh.. aku
keluar Man.. ah.." sambil menekan vaginanya ke
mulutku langsung saja aku menghisap vaginanya
kuat-kuat dan aku merasakan mengalir deras
cairan dari vaginanya yang langsung aku sedot
dan aku telan habis.
Setelah Dita merebahkan diri di sampingku
ternyata Kki juga tidakmau ketinggalan dia
menaiki aku dan kembali aku disodorkan vagina
ke 3 siang ini yang langsung aku lumat habis baru
aku memulai menjilati vagina Kiki Melly yang
masih bergoyang diatasku akhirnya mengerang
kuat.
"Man aku keluar Man ah.. sst ahh.." racaunya.
Terasa sekali cairanya mengalir deras mambahasi
kemaluanku dan seketika itu pula ubuhnya
melemas dan menggelimpang disampingku dan
ternyata Kiki sudah tidak tahan dan langsung
menurunkan tubuhnya ke bawah dan
memasukan penisku ke vaginanya dan..
"Ahh.. sst ahh.. Man mentok Man.. ah.."
desahnya.
Sedangkan Ayu yang sedari tadi hanya melihat
sambil masturbasi sendiri aku tarik keatasku dan
aku jilat dan hisap vaginannya
"Ohh yess ohh lick it honey oh.." desah Ayu.
Setelah 10 menit Kiki diatasku dan
menggoyangkan pinggulnya akhirnya dia pun
mengalami klimaks.
Sementara aku sendiri yang sedari tadi belum
keluar karena tidak konsentrasi maka setelah Kiki
rebah di sampingku maka aku membalikan badan
hingga Ayu berada di bawahku dan perlahan-
lahan aku masukan penisku ke vaginanya terasa
sangat sempit, ketika kepala penisku mulai
menyeruak masuk hingga Ayu berteriak.
"Ahh.. pelan-pelan Man sakit"
Maka perlahan-lahan aku masukan lagi setelah
setengahnya masuk aku diamkan sebentar agar
vagina Ayu terbiasa karena aku melihat Ayu
mengerenyitkan dahinya menahan sakit setelah
Ayu tenag maka aku sorong pantatku dan
akhirnya seluruh penisku berada dalam vagina
Ayu
"Ahh Man sakit ah.." desah Ayu.
Dan perlahan-lahan Ayu mulai menggoyangkan
pinggulnya maka aku pun menggenjot pantatku
keluar masuk. Terasa semppit sekali vagina Ayu
dan ketika aku melirik kebawah aku melihat ada
teesan darah keluar dari vaginanya yang akhirnya
baru aku ketahui bahwa memang Ayu yang
termuda diantara semuanya dia baru masuk SMU
kelas 1 dan hanya dia yang masih perawan.
"Ahh.. sst.. terus Man enak Man oh.. dalam lagi
Man.." racau Ayu.
Maka aku menarik Ayu kepinggiran tempat tidur
dengan posisi kakinya berada di bahu aku
sementara aku berdiri memang Ayu tidak
kelihatan seperti anak baru masuk SMU dengan
tingginya sekitar 170 dan buah dadanya
berukuran 36 B.
Setelah 10 menit aku menggenjot Ayu akhirnya
dia pun mengerang.
"Man aku keluar Man ohh.. Man.."
Namun aku tidak perduli aku terus menggenjot
Ayu karena aku sendiri mengejar klimaks ku,
setelah itu aku balikan tubuh Ayu sambil terus
menggenjotnya hingga akhirnya Ayu berada
dalam posisi menungging dan aku terus
menggenjotnya dari belakang sambil meremas
buah dadanya 36Bnya yang mengayun-ayun.
Ketika aku sedang menggenjot dari arah bawah
belakang aku merasakan ada yang menjilati buah
pelirku dan ternya Melly sudah bangun lagi
sehingga setelah 10 menit aku menggenjot Ayu
dari belakang dia pun mengalami orgasme
kembali.
"Ahh Man aku keluar lagi Man ah.." dan seketika
itu tubuhnya benar-benar melemas melihat
kondisinya yang seperti itu maka aku tidak tega
dan langsung aku tarik Melly untuk mengangkang
dan aku tusukan penisku ke vaginanya dan Melly
dengan posisi dibawah mendesah-desah seperti
orang yang kepedasan.
"Ahh.. Man terus Man.. esst enak Man terus Man
oh.." racaunya.
"Enak Mel, aah.. esst ahh", racauku tidak karuan
karena merasakan sedotan-sedotan di vagina
Melly yang kata orang-orang 'empot ayam'.
Maka dengan semangatnya aku menggenjot
Melly dan setelah 10 menit Melly berkata, "Man
aku mau keluar Man.. Man ahh"
"Ntar Melll gue juga mau keluar barengan ya ahh"
kataku.
Akhirnya, "Man gue nggak kuat Man ah..", ser..
ser.. ser.., terasa deras sekali semprotan Melly.
"Ahh gue juga Mell ah..", crot.. crot.. crott..,
akhirnya akupun orgasme bersamaan.
Akhirnya Kamipun ketiduran dengan posisi aku
diatas Melly. Kira-kira aku tertidur 15 menit tiba-
tiba aku merasakan penisku dijilat-jilat dan
dihisap-hiasap setelah aku membuka mataku
ternyata Dita sedang mengulum penisku.
Maka seketika itu juga aku langsung meracau,
"Ah.. ohh.. enak Dit terus Dit"
Tapi Dita tidak mau menyia-nyiakan kesempatan
yang ada dia langsung naik keatas tubuhku dan
memasukkan penisku ke liang vagiannya,
memang dari 'peperangan' tadi hanya Dita yang
belum merasakan penisku maka ketika yang lain
lain sedang tidur Dita memanfaatkan momen
tersebut sebaik-baiknya.
Terus dia menggoyangkan pinggulnya.
"Ahh.. esst enak Man ah.."
Aku pun merasakan keenakan dengan goyangan
Dita karena goyangannya benar-benar seperti
penari ular dia memutar-mutarkan pantatnya
diatas penisku. Lama dia melakukan itu hingga
akhirnya kami keluar bersamaan.
"Ahh Man enak Man ayo Man keluarin barengan
ohh.."
Akhirnya, "Dit aku mau keluar ahh ohh crot..
crot.."
Kami pun lemas dan Dita menciumku bibirku
mesra "Makasih ya Man, enak lho bener yang Nia
bilang" katanya.
"Emang Nia bilang apa?" tanyaku penasaran.
"Kontolku kamu enak, kamu bisa bikin ceweq
ketagihan nanti lagi ya" katanya.
Aku hanya tersenyum dan memeluk dia.
Akhirnya aku pun menginap disitu dan kami ber-
enampun melakukannya berulang kali. Kadang
aku mengeluarkan spermaku di dalam vagina
Melly, Ayu ataupun yang lainnya secara
bergantian. Hingga sekarang pun kami masih
sering melakukan kadang satu lawan satu,
kadang three some, ataupun langsung berenam
lagi.


Adult | GO HOME | Exit
1/1494
U-ON

inc Powered by Xtgem.com